Kesehatan gigi tidak hanya harus dilakukan orang dewasa namun gigi dan gusi juga harus dirawat sejak kecil. Untuk itu anda bisa mulai mengajak anak anda untuk berkunjung ke dokter gigi dan melakukan berbagai perawatan seperti salah satunya proses scaling gigi atau pembersihan karang gigi. Anak anak sangat rentan terhadap karang gigi yang disebabkan karena kebiasaan makan anak. Lalu, kapan sebenarnya scaling gigi pada anak boleh untuk dilakukan?.
Apakah Karang Gigi
Karang gigi merupakan lapisan keras sekaligus kasar yang ada pada gigi dengan bentuk seperti kerak berwarna kekuningan, coklat atau hijau yang bisa berkembang menjadi infeksi gigi. Biasanya karang gigi terjadi karena permukaan gigi sudah menimbulkan bakteri yang tidak hanya terjadi ketika pembentukan plak namun juga bisa terjadi karena gigi yang tidak dibersihkan sehingga karang gigi terbentuk. Karang gigi tidak hanya terjadi pada orang dewasa, namun anak yang memiliki gigi susu juga bisa mengalami karang gigi.
Penyebab Anak Rentan Dengan Karang Gigi?
Karang gigi atau disebut juga dengan kalkulus adalah mineral keras yang menumpuk dan mengeras pada permukaan gigi, sela gigi dan juga bawah garis gusi. Karang gigi biasanya terjadi pada anak anak dan risikonya semakin meningkat seiring dengan pertambahan usia mereka. Karang gigi bisa terbentuk dari sisa makanan yang terselip di sela gigi serta tidak dibersihkan dengan baik.
Sisa makanan ini kemudian akan bercampur dengan zat lain dan membentuk plak pada gigi yang semakin lama akan mengeras dan membentuk karang. Plak keras ini bisa melapisi gigi sehingga gigi akan berwarna kuning kecoklatan sampai hitam yang semakin lama bisa merusak gigi anak. Kondisi ini juga bisa menyebabkan penyakit gusi bernama gingivitis dan bahkan bisa menyebabkan penyakit gusi dan masalah kesehatan lain. Apabila karang gigi sudah terlanjur terbentuk, maka bantuan dokter sangat dibutuhkan untuk menghilangkan atau membersihkan gigi yang disebut dengan prosedur scaling.
Bagaimana Prosedur Scaling Gigi?
Manfaat scaling gigi merupakan prosedur yang hanya boleh dilakukan dokter gigi untuk membersihkan karang gigi memakai alat kecil seperti bor mini bernama ultrasonic scaler. Alat ini bisa membersihkan sela sela sampai bagian terdalam gigi dari tumpukan karang gigi dan bagian garis gusi yang umumnya tidak bisa dibersihkan dengan sikat gigi dan proses scaling gigi juga tidak menimbulkan rasa sakit.
Kapan Anak Bisa Melakukan Scaling?
Penyebab karang gigi pada anak bisa terjadi kapan saja sesudah anak memiliki gigi susu yang lengkap. Di usia 2 hingga 6 atau 7 tahun, umumnya gigi anak sudah lebih rentang terhadap masalah seperti karang gigi atau plak gigi. Di usia tersebut akan akan berisiko terkena karies atau pembusukan gigi sebab umumnya sudah mulai makan makanan manis dan memiliki kandungan gula yang tinggi.
Apabila gigi anak sudah mulai banyak karang gigi, maka scaling gigi pada anak bisa dilakukan oleh dokter gigi sebab scaling gigi yakni cara membersihkan karang gigi tidak memiliki batas usia sehingga bisa dilakukan pada anak asalkan sudah memiliki gigi dan terdapat gigi yang memang harus dibersihkan.
Keputusan scaling gigi pada anak juga akan lebih bijak jika dilakukan sesuai dengan anjuran dokter gigi anak. Dokter harus mencari tahu apakah anak membutuhkan scaling gigi. Apabila memang harus dilakukan, maka dokter akan menjelaskan tentang proses scaling gigi dan kemungkinan risiko yang bisa terjadi. Dokter nantinya juga akan melihat kondisi kesehatan serta riwayat dari kesehatan gigi anak seperti apakah ada penyebab peradangan pada gigi dan gusi.
Inilah yang membuat pemeriksaan gigi secara teratur untuk anak sangat penting dilakukan sebelum gigi mereka tumbuh secara lengkap. Anda bisa mulai membawa anak ke dokter gigi anak ketika gigi pertamanya sudah mulai tumbuh. Anda juga bisa membuat jadwal enam bulan sekali untuk pergi ke dokter anak dan melakukan pemeriksaan secara teratur tentang kondisi dan kebersihan gigi anak anda.